Selasa, 25 Maret 2014

Penggunan 2 Bahasa Dalam Pariwisata Dan Keseharian Masyarakat Indonesia

            Indonesia memiliki banyak tempat wisata yang secara keseluruhan belum terexpose keluar negri umumnya. Untuk itu perlu kerja sama dan komunikasi yang lebih intim terhadap pihak-pihak yang terkait. Misalkan pemerintah bekerja sama dengan lulusan programmer untuk membuatkan web ditiap-tiap daerah. Pihak kepala kebudayaan dan pariwisata daerah bekerja sama dengan masyarakat untuk mendenahkan tempat agar tidak sulit dicari. Salah satu contohnya adalah dengan membuat 2 bahasa dari tiap-tiap informasi yang dipasang. Contohnya adalah Jalan Pawindan atau Pawindan St. Bisa juga peta yang terpampang dipusat kota menggunakan bilingual dalam menyebutkan informasinya.
            Disamping masyarakat belajar menggunakan bahasa, juga agar terbiasa menggunakan bahasa inggris. Dari terbiasa ini maka akan timbul rasa percaya diri tanpa mengurangi sedikitpun bahasa dan kebudayaan Indonesia dari tiap-tiap daerahnya. Masyarakat juga dituntut untuk menjaga dan, merawat, dan melestarikan yang sudah ada. Sehingga tempat pariwisata dan segala infrastrukturnya terjaga dengan baik. Jika sektor pariwisata diperhatikan lebih, maka akan memberikan dampak positif. Masyarakat dan pemerintah harus menyadari penuh jika sektor pariwisata ini dapat meningkatkan pemasukan negara, karena di Indonesia ada begitu sangat banyak tempat pariwisata. Pun bila wisatawan yang berkunjung asing, meningkatkan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.

            Untuk itu perlu adanya pengembangan terhadap penguasaan terhadap bahasa asing maupun bentuk kerja sama antara pemerintah dan masyarakat setempat. Semoga untuk tahun ini dan tahun selanjutnya semakin solid kerjasamanya. Sebagai calon-calon penerus bangsa nantinya, harus lebih memperluas daya kreasi dan inovasinya demi kelangsungan hidup NKRI yang lebih baik dan maju tanpa mengesampingkan bahsa Indonesia, bahasa daerah dan budaya setempat. Semoga tulisan ini dapat menginspirasi pembaca lainnya akan sadarnya penggunaan bahasa asing dan meningkatkan kebiasaan baik agar lebih terjaga. Maju terus bumi pertiwi! J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar